Para petugas medis dan PMI dengan sigap melayani para pendonor, sementara panitia acara memastikan kelancaran proses dari awal hingga akhir. Setiap tetes darah yang didonorkan adalah wujud nyata dari semangat Hari Pengayoman ke 79 dan nasionalisme, menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia.
Kegiatan donor darah ini tidak hanya menjadi ajang untuk beramal, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat sinergi antarinstansi.
“Rutan Nganjuk, Kodim 0810 Nganjuk, Polisi Militer Nganjuk, Polres Nganjuk, BNN Kabupaten Nganjuk, Polsek Nganjuk Kota bersatu dalam misi kemanusiaan, menunjukkan bahwa kebersamaan dan solidiritas dapat di wujudkan dengaan aksi nyata,” ungkap Bambang.
Acara donor darah ini diharapkan dapat menjadi kegiatan rutin di Rutan Nganjuk sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan langkah positif dalam membina para tahanan agar memiliki kepedulian sosial yang tinggi.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan citra rumah tahanan tidak lagi hanya dilihat sebagai tempat pembinaan, tetapi juga sebagai lembaga yang aktif dalam kegiatan kemanusiaan dan sosial,” pungkasnya.***