Tidak hanya itu, tes urine secara acak ini bertujuan untuk memastikan bahwa para sopir angkutan umum tidak mengonsumsi narkoba atau zat-zat terlarang lainnya yang dapat mempengaruhi kinerja, serta mendorong terciptanya transportasi publik yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat Nganjuk.
“Kami melakukan tes urine acak terutama kepada sopir bus ini sebagai bagian dari komitmen kami untuk meningkatkan keselamatan dalam transportasi publik terutama saat arus mudik dan balik lebaran. keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami,” ujar AKBP Muhammad.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, masyarakat semakin percaya dan merasa aman dalam menggunakan angkutan umum, terutama selama masa operasi Ketupat Semeru 2024 ini,” pungkas AKBP Muhammad.
Sementara itu, Kasidokkes Polres Nganjuk Bripka Sunarto mengungkapkan dari hasil tes urin yang dilakukan terhadap 20 individu sopir angkutan umum tersebut tidak ditemukan indikasi pemakaian narkotika.(fjr)
1 Komentar