NGANJUK, KLIKJATIM.id – Sebagian warga Nganjuk mulai merasakan kelangkaan gas subsidi 3 kg. Sejak awal tiga pekan, distribusi gas melon di beberapa desa yang biasanya stabil mulai terganggu, menyebabkan keresahan di kalangan masyarakat yang sangat bergantung pada bahan bakar tersebut untuk kebutuhan sehari-hari.
Di beberapa titik penjualan, seperti di pangkalan dan agen terlihat mengalami ke kosongan stok gas subsidi 3 Kg, warga harus putar- putar dari agen ke agen untuk mencari ketersediaan stok.
Seorang warga Amelia mengeluhkan bahwa stok gas 3 Kg di kampungnya biasanya ada,namun ketika di datangi ternyata tidak ada. Bahkan juga ada info di salah satu agen harga ada yang naik sampai 23 ribu per tabung, tetapi ketika saya datangi barangnya tidak ada.
“Ini sangat memberatkan kami, apalagi untuk berjualan dan lagi untuk kebutuhan rumah tangga, sangat sangat memberatkan,” ungkap Amelia.
“Jadi, kalau bisa stok gas subsidi 3 Kg, jangan sampai telat, agar warga seperti saya ini putar-putar ke sana kemari, padahal belinya hanya sebatas dua tabung, dan untuk kebutuhan rumah tangga dan jualan,” kata Amelia, Rabu (30/05).
