NGANJUK, KLIKJATIM.id – Industri e-sport di Indonesia semakin menunjukkan perkembangan yang pesat, menjadi salah satu sektor yang menarik perhatian berbagai kalangan. Dengan semakin meluasnya akses internet dan teknologi, serta minat tinggi dari generasi muda, e-sport tidak lagi sekadar hobi, melainkan telah berubah menjadi industri yang menjanjikan peluang besar.
Aushaf Fajr melalui Bale Kreasi mengulik sisi menggiurkan dari Game dan E-Sport melalui diskusi Kopi Ireng (Kumpul Pemuda Ngide Bareng) yang membawa tema “Potensi Game E-Sport Menggiurkan di Nganjuk” di Ngafein Coffee and Eatery pada Jumat (21/6/2024) malam.
Skena game dan e-sport secara nyata sudah menciptakan ekosistem yang membangun industri yang cukup besar. Banyak sektor maupun skill set yang secara langsung maupun tidak, terfasilitasi dengan adanya ekosistem ini.
Bale Kreasi mendatangkan Rizky Pramudya, Ketua Pengurus Besar E-Sport Indonesia (ESI) Kabupaten Nganjuk, dan Duan, Atlet dan Ketua Free Fire Regional Nganjuk, sebagai keynote speaker yang telah memahami bagaimana potensi E-Sport.
Menurut Rizky, E-Sport tidak sekadar game atau permainan. E-Sport melahirkan peluang karir, seperti menjadi atlet maupun berkarir di organisasi e-sport profesional. Sektor bisnis non-game pun ikut terfasilitasi, seperti bisnis konveksi terlibat pembuatan jersey tim, café lokal sebagai venue penyelenggaraan turnamen, dan masih banyak lagi.
Rizky menyebut setidaknya ada tujuh potensi di industri e-sport, yaitu penyelenggaraan turnamen peralatan dan aksesoris gaming,penyiaran dan konten e-sport, jasa manajemen dan konsultasi,event organizer dan pemasaran,pembuatan konten digital, dan fashion dan atribut e-sport.