Politik

Gandeng Insan Pers KPU Nganjuk Sampaikan Hasil Coklit dan Pemutakhiran Data ke Publik

badge-check


					Press Rilis KPU bersama Awak Media Nganjuk Perbesar

Press Rilis KPU bersama Awak Media Nganjuk

Ketua KPU Kabupaten Nganjuk Arfi Musthofa di hadapan awak media menyampaikan, dari hasil ini akan ditindaklanjuti dengan Rapat Pleno secara berjenjang di masing-masing PPS antara tgl 1-3 Agustus, dilanjutkan di tingkat PPK antara tgl 5-7 Agustus 2024 dan di tingkat KPU Kabupaten Nganjuk pada 11 Agustus 2024.

“Pada masa Pelaksanaan Coklit, di Kabupaten Nganjuk mencocokan sebanyak 860.103 data pemilih. Dari jumlah tersebut, jumlah pemilih yang datanya sesuai saat di coklit adalah sebanyak 663.609 pemilih, pemimlih baru sebanyak 178.194 pemilih, pemilih ubah sebanyak 15.130, pemilih yang tidak memenuhi syarat (TMS) sebanyak 181.367 pemilih,”imbuh Arfi.

Lebih lanjut Arfi Musthofa menambahkan, bahwa pemilih ubah adalah pemilih yang datanya ada, namun ada kesalahan data sebelumnya, sehingga disesuaikan datanya. Sedangkan untuk pemilih yang tidak memenuhi syarat ada delapan kategori yaitu 12.417 pemilih meninggal, 208 pemilih ganda, 10 pemilih dibawah umur, 1.757 pemilih pindah domisili.

“Untuk pemilih WNA di Nganjuk O (Nol), pemilih berstatus TNI berjumlah 46.  Pemilih yang berstatus POLRI berjumlah 53, dan 66.876 pemilih TPS tidak sesuai. Sedangkan untuk pemilih disabilitas terdapat enam kategori yaitu 1.357 pemilih Disabilitas Fisik, 287 Disabilitas Intelektual, 812 Disabilitas Mental, 716 Disabilitas Sensorik Wicara, 178 Disabilitas Sensorik Rungu, dan 335 Disabilitas Sensorik Netra,” ungkap Arfi.

Arfi juga menambahkan bahwa hasil coklit menunjukkan peningkatan jumlah pemilih dibandingkan dengan pemilu sebelumnya.

“Kami melihat adanya kenaikan jumlah pemilih yang signifikan, hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap pentingnya berpartisipasi dalam pemilu semakin tinggi,” tambahnya.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Bunda Ita Peduli Petani Berharap Listrik Masuk Sawah

15 Oktober 2024 - 01:55 WIB

Gelombang Dukungan Marhaen Handy Mulai Berdatangan untuk Nganjuk Melesat

14 Oktober 2024 - 13:16 WIB

Bunda Ita Ngopi Bareng Gen – Z dipematang Sawah

10 Oktober 2024 - 04:35 WIB

Trending di Politik